Friday, January 17, 2014

KONSEP DASAR ASUHAN IBU BERSALIN

1.      Pengertian Persalinan
a.       Persalinan adalah rangkaian proses yang berakhir dengan pengeluaran hasil konsepsi (Helen Varney, 2008)
b.      Persalinan adalah proses dimana bayi, plasenta dan selaput ketuban keluar dari uterus ibu (Asuhan Persalinan Normal, 2008)

2.      Jenis-jenis persalinan
a.       Persalinan spontan : persalinan normal dengan kekuatan ibu sendiri
b.      Persalinan buatan : Persalinan yang dilakukan dengan alat bantuan seperti forcep dan vacuum.
c.       Persalinan anjuran : persalinan yang dilakukan dengan anjuran dokter contohnya : seorang ibu diiduksi apabila kehamilan telah cukup bulan namun ibu tidak mengalami kontraksi.

3.      Sebab-sebab Mulainya Persalinan
a.       Penurunan estrogen dan progesterone
b.      Peningkatan kadar prostaglandin
c.       Plasenta menjadi tua dengan tuanya kehamilan
d.      Keadaan uterus yang terus membesar dan menjadi tegang mengakibatkan iskemi otot-otot uterus
e.       Nutrisi pada janin berkurang
f.       Tekanan pada ganglion serviks, dari fleksus frankenhauser yang terletak di belakan serviks.

4.      Tahapan persalinan
Kala I
Ada 2 fase pada kala 1 :
1)      Fase Laten
-          Mulai sejak awal kontraksi yang menyebabkan penipisan dan pembukaan serviks secara bertahap
-          Dimulai dari pembukaan 0-3 cm
-          Biasanya berlangsung selama 8 jam

2)      Fase aktif
-          Frekuensi dan lama kontraksi 3 kali atau lebih dalam 10 menit lamanya 40 detik atau lebih.
-          Pembukaan dimulai dari 4-10 cm dengan kecepatan rata-rata 1 cm per jam (primi) dan lebih dari 1-2 cm per jam (multi)
-          Biasanya berlangsung selama 6 jam
-          Fase aktif dibagi menjadi 3, yaitu :
a.       Fase akselerasi : pembukaan 3-4cm dalam 2 jam
b.      Fase dilatasi maksimal : pembukaan 4-9cm dalam 2 jam
c.       Fase deselerasi : 9-10 cm dalam 2 jam   
Kala II (Pengeluaran Bayi)
a.       Tanda dan gejala kala II
-          Ada dorongan meneran pada ibu
-          Tekanan pada rectum/anus
-          Perineum menonjol
-          Vulva-vagina membuka
-          Meningkatnya pengeluaran lendir bercampur darah
Biasanya kala II berlangsung selama 2 jam untuk primigravida dan 1 jam untuk multigravida.

            Kala III (Pengeluaran Uri/Plasenta)
-          Biasanya berlangsung -15 menit
-          Tanda-tanda pelepasan plasenta :
a.       Uterus menjadi globuler
b.      Tali pusat memanjang
c.       Terjadi semburan darah secara tiba-tiba
-          TFU berada sepusat

Kala IV (Observasi)
-          Berlangsung selama 2 jam setelah plasenta lahir
-          Observasi :
a.       Tingkat kesadaran
b.      Pemeriksaan TTV
c.       Kontraksi Uterus
d.      Perdarahan

e.       TFU berada 2-3 jari di bawah pusat  

KELAINAN - KELAINAN PADA BAYI BARU LAHIR

Kelainan pada bayi baru lahir adalah suatu keadaan dimana kondisi bayi dalam keadaan abnormal saat baru lahir. Kelainan-kelainan yang dapat ditemukan ketika bidan melakukan pemeriksaan fisik bayi baru lahir diantaranya:

1. Caput Succedanum : Terdapat edema pada kulit kepala
2. Anencphalus : Tidak terdapat tulang tengkorak pada bayi
3. Hidrocephalus : Kelebihan cairan otak pada bayi sehingga kepala bayi terlihat lebih besar dari normal. Normal lingkar kepala bayi : 33-35 cm.
4. Mikrocephalus : Ukuran kepala bayi lebih kecil dari ukuran normal.
5. Glukoma Kongenital : Kornea mata bayi berwarna keruh
6. Katarak Kongenital : Pupil mata bayi berwarna putih
7. Ikterus pada mata : Sklera mata bayi berwarna kuning
8. Sindroma Down
9. Atresia Koana : Tidak terdapat lubang hidung pada bayi
10. Fraktur tulang hidung
11. Labia Skizis : Bibir Sumbing
12. Palatum Skizis : Langit-langit mulut bayi tidak utuh/tidak sempurna
13. Kelainan Tiroid
14. Hemangioma
15. Spina Bifida/mielomeningeal : Medulla spinalis dan selaput otak menonjol
16. Epispadia : Defek tulang bagian ventral ujung penis
17. Atresia Ani : Tidak terdapat lubang anus pada bayi

Berat normal bayi baru lahir yaitu 2.500 - 3.500 gram. Bila bayi baru lahir dengan berat kurang dari normal maka bayi tersebut dalam keadaan abnormal dikatakan BBLR (Berat Bayi Lahir Rendah) dan bila bayi baru lahir dengan berat lebih dari 3.500 gram makan bayi tersebut dikatakan makrosomia/baby giant.

Berikut Ukuran Lingkar kepala (Circumvarentia) pada BBL :
1. fronto-oksipito : 34 cm
2. bregma-oksipito : 32 cm
3. submento-oksipito : 35 cm

Ukuran Diameter Kepala Janin :
1. fronto-oksipito : 12 cm
2. Bregma-oksipito : 9,5 cm
3. submento-oksipito : 13 cm
4. Bitemporal : 8 cm
5. Biparietal : 9,5 cm

Ukuran normal lingkar dada pada BBL yaitu 30-33 cm.